IKHTIARNUSANTARA.COM, BURANGA –Kodim 1429 Buton Utara (Butur) gelar ngopi bareng bersama KPU, Bawaslu, tokoh masyarakat, tokoh agama dan Pers Butur dalam rangka membahas kondusifitas masyarakat menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 disalah satu hotel di Kecamatan Kulisusu, Selasa (12/9).
Dandim 1429/Butur Letkol Inf. Acuk Andrianto dalam sambutannya mengatakan, pesta demokrasi yang akan dilaksanakan tahun mendatang diharapkan dapat berjalan dengan tertib dan aman serta tidak ada jembatan pemutus antara saudara atau teman.
“Dimana kita ketahui sendiri kemarin pada Pemilu 2014 kemudian pada Pilpres 2019 ada yang suami istri karena beda pilihan akhirnya bercerai. Kemudian ada adik kakak, karena pilihannya beda akhirnya bertengkar. Ini yang kita tidak harapkan di Pemilu 2024,” ujaranya.
Selain itu, ia juga meyakini kepada masyarakat saat ini lebih dewasa dalam berdemokrasi. Masyarakat sudah bisa mengerti dan memahami akan arti demokrasi yang sesungguhnya.
“Jadi tidak harus ini pilihan saya, maka ini yang terpilih,” ujar Letkol Inf. Acuk yang lahir dan besar di Situbondo, Jawa Timur.
Ditempat yang sama, Ketua KPU Butur, Munarsy mengatakan, soal penyelenggaraan Pemilu, tahapannya kurang lebih 5 bulan lagi sudah masuk pada tahapan inti. Sementara untuk saat ini proses penyelenggaran tahapan pemilu akan memasuki penetapan daftar calon tetap. Karena sebelumnya pihaknya sudah menetapkan daftar calon sementara.
“Kami beri waktu untuk tanggapan masyarakat, tapi tidak ada masukan masyarakat terkait calon-calon yang telah kami tetapkan,” katanya.
Sehingga, KPU Butur menyimpulkan bahwa di antara semua calon-calon yang telah ditetapkan dalam daftar calon sementara ini memenuhi syarat. Selanjutnya KPU akan menetapkan dalam daftar calon tetap.
“Maka biasanya di sini rawannya,” sebut Munarsy.
Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kodim 1429/Butur dan Polres setempat dalam rangka untuk mengantisipasi kerawanan.
Ia juga meminta kepada masyarakat untuk memberikan informasi terkait hal-hal yang bisa mengganggu pelaksanaan penyelenggaraan pemilu. Mulai dari kampanye, distribusi logistik maupun saat hari H pemilihan.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Butur, Yayan Irawan mengapresiasi kegiatan Ngopi Bareng yang diselenggarakan Kodim/1429 Butur itu.
Dalam sambutannya, Yayan Irawan menyampaikan 3 tugas utama Bawaslu, yakni soal pengawasan, penindakan dan pencegahan.
Dijelaskan, dalam proses pencegahan ini menyangkut netralitas ASN dan TNI/Polri, maka yang pihaknya lakukan adalah berkoordinasi dengan instansi terkait, baik itu pimpinan Kodim 1429/Butur, Polres dan Bupati Butur.
Kemudian dari sisi pengawasan, Yayan mengatakan, dari sisi internal Bawaslu bahwa pihaknya mempunyai keterbatasan dengan cakupan tugas yang cukup luas dan besar, maka ia mengajak seluruh tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh adat serta insan pers untuk bersama-sama mengawasi jalannya Pemilu dan Pilkada di Butur kedepan.
Sementara dari sisi penindakan, ia menerangkan, sesuai dengan peraturan yang ada, ketika ada pelanggaran ataupun kesalahan dalam proses penyelenggaraan pemilu, ia berherap kepada masyarakat ataupun insan pers untuk jangan ragu menyampaikan kepada Bawaslu.
“Pintu Bawaslu terbuka 24 jam untuk menerima laporan dan aduan masyarakat,” pungkasnya. (Rls)