IKHTIARNUSANTARA.COM, BURANGA –Pemerintah Kabupaten Buton Utara (Butur) menggelar operasi pasar Sentral Mina-Minanga Kulisusu untuk menekan kenaikan harga sejumlah komoditas bahan pokok dalam bulan ramadhan, Rabu (29/3).
Operasi pasar dilakukan langsung Wakil Bupati Butur Ahali, dan diikuti jajaranya serta instansi lainya.
Ahali dalam kesempatan itu, mengajak para pedagang dan suplier (pemasok) untuk ikut stabilkan harga. “Seperti beras, kan sudah ada Bulog yang siap menstabilkan harga, Bulog bersedia menyalurkan 15 ton beras,” katanya.
Olehnya itu, berharap kepada para pedagang untuk menjaga kestabilan harga dan tidak menimbun bahan pokok. Selain itu, Wabup Butur memerintahkan Bulog agar segera menyalurkan beras untuk membantu masyarakat. Sedangkan Dinas Disperindag tetap mengawasi kestabilan harga di pasar.
“Untuk mengendalikan harga, intervensi harus dilakukan secepatnya, baik ditingkat produsen, suplier, hingga konsumen. Dengan begitu, inflasi dapat dicegah,” ungkapnya.
Diketahi, sejauh ini yang memiliki Indeks perkembangan harga (IPH) tertinggi di Butur pada bulan Ramadhan antara lain beras, telur ayam ras dan cabai rawit. Komoditas tersebut mengalami kenaikan akibat keterlambatan pasokan yang disuplai dari luar Butur.
Upaya lain juga Pemkab Butur bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara akan menggelar pasar murah pada 31 Maret sampai 2 April di lapangan Raja Jin Kulisusu. (d4r)