IKHTIARNUSANTARA.COM, KENDARI –Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prof. Muhammad Tito Karnavian kunjungan kerja di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (27/10).
Kunjungan kerja ini dalam rangka rapat koordinasi (rakor) kepala daerah, penyelenggara dan pengawas pemilu se-Provinsi Sultra di Hotel Claro.
Rakor tersebut membahas beberapa isu esensial yakni, pertumbuhan ekonomi dan penanganan inflasi, penurunan angka prevalensi stunting, pengentasan kemiskinan ekstrem, Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024, mal pelayanan publik dan realisasi APBD.
Mendagri Tito Karnavian dalam kesempatan itu, memberikan atensi penuh terkait kondisi sosial ekonomi serta meminta segenap jajaran di Sultra untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dan menekan angka inflasi sebagai indikator ekonomi berjalan dengan melaksanakan rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara berkala minimal sekali dalam dua minggu.
“Seluruh kepala daerah untuk melaksanakan operasi pasar dengan mengerahkan Satgas Pangan di daerahnya dan mengambil tindakan dalam pengendalian harga bahan pangan di pasar,” Imbau mantan Kapolri ini.
Ia menambahkan, kepada para Bupati/Walikota yang prevalensi stunting di daerahnya naik agar segera mensiasati, mengantisipasi dampak El-Nino, melakukan kreativitas dan intervensi menurunkan kemiskinan, serta realisasi pendapatan dan belanja daerah dalam APBD Tahun 2023 menjadi perhatian khusus.
Diketahui, kegiatan tersebut didampingi oleh Pj. Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, Anggota Komisi II DPR RI, Ir. Hugua serta turun hadir seluruh Bupati dan Walikota se-Sulawesi Tenggara.
Selain itu, juga turut hadir Staf Ahli Gubernur, para Asisten, Ketua KPU Provinsi, Ketua Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota, Kepala Perangkat Daerah Pemprov Sultra, serta para Sekda Kabupaten/Kota dan undangan lainnya. (Rls)